Rabu, 01 April 2015

TUGAS SOFTSKILL: EKOLOGI DAN ILMU LINGKUNGAN


EKOLOGI
Ekologi adalah suatu ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya. Dalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan dengan lingkungannya. Ekologi berhubungan erat dengan tingkatan organisasi makhluk hidup, antara lain populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling memengaruhi dan suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.

Ekologi mempunyai pengaruh yang besar terhadap cabang biologi. Ekologi mempelajari bagaimana makhluk hidup dapat mempertahankan hidupnya dengan mengadakan hubungan antar makhluk hidup dengan benda tak hidup didalam lingkungan. Para ahli ekologi telah mempelajari hal berikut:
1.     Perpindahan energi dan materi dari makhluk hidup yang satu ke makhluk hidup yang lain ke dalam lingkungannya dan faktor-faktor yang menyebabkannya.
2.     Perubahan populasi atau spesies pada waktu yang berbeda dalam faktor-faktor yang menyebabkannya.
3.     Terjadi hubungan antarspesies makhluk hidup dan hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungan.

Hubungan keterkaitan dan ketergantungan antara seluruh komponen ekosistem harus dipertahankan dalam kondisi yang stabil dan seimbang. Perubahan terhadap salah satu komponen akan memengaruhi komponen lainnya. Ekosistem mampu memelihara dan mengatur diri sendiri seperti halnya komponen penyusunnya yaitu organisme dan populasi. Ekosistem merupakan kumpulan dari bermacam-macam dari alam tersebut, contohnya hewan, tumbuhan, lingkungan, dan manusia.

ILMU LINGKUNGAN
Ilmu lingkungan merupakan suatu ilmu multidisiplin yang mengintegrasikan ilmu fisika, biologi, kimia, ekologi, ilmu tanah, geologi, sains atmosfer, dan geografi untuk mempelajari lingkungan, serta solusi dari permasalahan lingkungan. Bidang terkait untuk dipelajari yaitu pembelajaran lingkungan dan teknik lingkungan. Pembelajaran lingkungan menggabungkan berbagai ilmu sosial untuk memahami hubungan antar manusia, persepsi, dan kebijakan mengenai lingkungan. Teknik lingkungan fokus pada desain dan teknologi untuk meningkatkan kualitas lingkungan di berbagai aspek.

Ilmu lingkungan memulai pembelajaran aktif pada tahun 1960an dan 1970an, didorong oleh kebutuhan pendekatan multidisipliner untuk menganalisis masalah lingkungan yang kompleks. Selain itu, kedatangan hukum terkait lingkungan yang membutuhkan protokol dan investigasi lingkungan, serta tumbuhnya kesadaran masyarakat terhadap aksi nyata dari gerakan yang menyinggung masalah lingkungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar